WAKATOBI, HARIANPOS.ID – Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara telah ditunjuk menjadi tuan rumah konferensi internasional tahunan Southeast Asian Biosphere Reserves Network (SeaBRnet) ke-15.
Penunjukan Konferensi Perhimpunan Cagar Biosfer Asia itupun menjadi berkah bagi Pegiat Ekonomi (Ekraf) yang ada di Kepulauan Tukang Besi tersebut.
Pasalnya, menjelang acara yang akan diselenggaran pada 30 April – 2 Mei 2024 itu telah memberi dampak positif bagi pelaku Ekraf karena banyak menerima orderan dari sejumlah peserta yang akan mengikuti acara tahunan itu.
Jaka Suharno, Owner Menturu Craft mengatakan telah menyelesaikan orderan totebag anyaman pandan sebanyak 40 buah, tali Id Card 150 Pcs dan syal Wakatobi 150 lembar.
Selain itu, 12 lusin alas piring anyaman pandan yang nantinya akan digunakan untuk tamu kegiatan seaBRnet meeting.
Ketua Forum UMKM Wakatobi La Ode Agusrianto menerangkan jika kurang lebih sebanyak 30 pelaku Ekraf yang kategori UMKM di Wakatobi yang terlibat dalam kegiatan seaBRnet
Diantaranya cluster Experience sebanyak 5 UMKM, yakni pengrajin Hora, Tas, Shal dan Kampurui.
Kemudian, cluster Display Produk UMKM Dan Cagar Biosfer sebanyak 15 UMKM mulai dari Kaos Wakatobi, Cinderamata, kuliner dan Fashion. Sementara untuk cluster Desain Interior oleh Katutura dan Desain Grafis sebanyak 10 UMKM.

				
			
                
                
                
                




 
 
 
 




